Monthly Archives: April 2021

2 posts

Ular Naga (Xenodermus javanicus) Penunggu Pulau Jawa

Penulis : Miftahulhuda

Pulau Jawa menyimpan banyak misteri, salah satunya dengan keberadaan ular naga (Dragon Snake) yang mendiami Pulau Jawa. Ular naga disini bukanlah ular yang bersayap seperti yang digambarkan dalam mitos ataupun diceritakan dalam how to train your dragon. Ular naga yang dimaksud adalah ular dari family Xenodermidae dengan nama spesies Xenodermus javanicus. Dari nama latin sudah bisa ditebak bahwa spesies ini endemik dari pulau jawa.

Sumber: http://www.reptile-care.de/species/Serpentes/Xenodermatidae/Xenodermus-javanicus.html

Mengapa disebut dengan ular naga? Hal ini tidak lepas dari bentuk morfologi dari ular ini yang berbeda dengan ular lain pada umumnya dan juga mirip ataupun menyerupai naga meskipun tidak memiliki sayap dan tidak bisa menyemburkan api. Kulit dari ular ini lebih kasar dari ular lain dan hampir mirip kulit biawak serta di daerah dorsal atau punggungnya ada barisan sisik atau duri yang berjajar rapi sepanjang tubuhnya yang disebut tonjolan hemipenial. Ukuran tubuhnya relative kecil dengan kisaran panjang kurang lebih 50 cm dengan ukuran betina bisa lebih besar dibandingkan dengan ukuran jantan. read more

Ada Apa dengan Perairan Natuna?

Penulis : Fabian Ayu

Photo by: Yogi ES/Mongabay Indonesia

Pada tanggal 20 Maret 2021 lalu, warga Kabupaten Natuna menemukan bangkai binatang laut yang membusuk mengapung di perairan Desa Kelanga. Danielle Kreb, Scientific Program Manager Yayasan Konservasi RASI memastikan bahwa binatang laut yang terdampar tersebut adalah paus baleen. Paus ini masuk dalam golongan paus mysticeti atau tidak bergigi dengan ciri khas memiliki dua rahang yang tidak bersambung dan berbentuk seperti gading gajah. Seminggu setelah ditemukan bangkai paus baleen ini, warga kembali menemukan lumba-lumba yang terluka di bibir pantai. Jika dilihat dari google map, pantai tempat lumba-lumba ditemukan hanya berjarak 48 km dari tempat ditemukannya paus baleen. Idris, Ketua Rapala, mengatakan bahwa masyarakat setempat sadar akan pentingnya konservasi sehingga mereka sempat menolongnya dan melepaskan kembali ke laut. Selain dua kejadian tersebut, sebelumnya juga telah banyak ditemukan mamalia laut yang mati terdampar di Kepulauan Natuna ini. Kemudian apa yang menjadi penyebab terjadinya fenomena ini? read more